Rabu, 30 Maret 2011

KEAJAIBAN “TIDAK” UNTUK MERAIH SUKSES

Sukses adalah harapan setiap orang dari yang seusia anak-anak sampai yang sudah punya anak cucu. Sukses juga merupakan impian semua anak yang dipandang hina sekalipun hingga yang yang hidup makmur.
Berdasarkan suatu penghematan, puncak impian untuk menjadi orang sukses, kaya, dan terkenal dialami oleh anak usia remaja karena dampak pubertas dan unsur hormonal yang mempengaruhi, sehingga impiannya begitu memuncak. Bahkan pada masa itu sangat dimungkinkan munculnya anggapan bahwa semua impian dan harapannya bisa diwujudkan dengan satu ‘klick’ saja.

Tetapi hukum duniawi tidak seperti itu. Kenyataan membuktikan bahwa impian dan harapan menuju sukses harus ditempuh dengan perjuangan yang panjang dan melelahkan.
Memang, mempunyai impian dan harapan yang setinggi apapun bukan suatu kekeliruan, asalkan ditindaklanjuti dengan perencanaan yang matang dan perjuangan yang optimal.
Dan keajaiban kata “TIDAK” berikut ini sangat memungkinkan kita untuk meraih kesuksesan hakiki.

1. Tidak Tinggal Diam.

Ini adalah langkah awal dalam rangka merubah impian dan harapan ke bentuk keinginan yang kuat untuk dikemas pada tahap perencanaan. Pepatah berbahasa Inggris menyatakan: “WHERE THERE IS A WILL, THERE IS A WAY.” (Dimana ada kemauan, disitu ada jalan).
Dan pepatah Arab juga menambahkan; “HARRIK YADAKA TA’KUL.” (Gerakkanlah tanganmu, maka kamu akan makan). Maka diam tidak sepantasnya dipelihara oleh orang yang mempunyai impian, harapan, keinginan, dan perencanaan kecuali diamnya orang yang sedang memikirkan suatu rencana.

2. Tidak Bermalas-malasan.

Perencanaan seapik apapun tidak akan ada artinya tanpa diikuti usaha yang maksimal.
Oleh karena itu, sikap bermalas-malasan harus dijauhi sejauh-jauhnya apalagi sampai beranggapan bahwa malas bukanlahh suatu dosa. Maka anggapan itu harus dikubur sedalam-dalamnya dan perlu diganti misalnya dengan menghayati pepatah Arab ini yakni: “WAMA ALLADZ- DZATU ILLAA BA`DAT- TA`AB.” (Tidak ada kelezatan keculi setelah berpayah-payah).

3. Tidak Akan Menyerah.

Adalah Abraham Lincolin, seorang Presiden Amerika Serikat ke-16 yang berkali-kali gagal dalam hidupnya.
Namun setelah ia sukses, baru menyatakan rahasianya; “NEVER GIVE UP.” (Tak akan pernah menyerah).

4. Tidak Akan Tutup Buku.

Sukses bukan akhir dari segalanya. Ini dapat dibuktikan dengan semakin semangatnya orang-orang kaya yang menurut kita sudah sukses.
Kesuksesan atas satu harapan/impian tidak berarti tutup buku dan enggan mempelajari hal-hal baru karena kesuksesan kedua belum tentu dapat diraih dengan perencanaan yang sama dengan sebelumnya.

5. Tidak Akan Tutup Mata.

Kesuksesan tidak mutlak diraih oleh satu orang saja tanpa bantuan orang lain. Ini bisa dikaitkan dengan sebuah pendapat bahwa “MANUSIA ADALAH MINUS.”
Maka orang-orang yang ikut andil mensukseskan suatu impian/harapan, perlu untuk tidak dilupakan. Artinya, mereka perlu diterimakasihi karena ini dapat dikategorikan sebagai rasa syukur.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar